1 Bulan Dilaporkan Hilang Kontak,Orang Tua Staf Akademik IPDN Kampus NTB Lapor Polisi
Lombok Tengah,NTB(Lombokupdatenews) – Seorang ASN bagian staf akademik institute pemerintahan dalam negeri (IPDN) kampus NTB, Trino Permana Shofian(38th) hari ini kamisi (29/07/21) di kabarkan hilang oleh pihak keluarganya,trino permana lose contact dengan pihak keluarganya sejak 1 bulan yang lalu ,tepatnya hari senin,tanggal 21 juni 2021,menghindari kemungkinan buruk yang terjadi,pihak keluarga yang tak mau mengambil resiko kemudian langsung melaporkan kehilangan anak tersayangnya tersebut ke mapolres Lombok Tengah.
Sesuai dengan laporan polisi no/OH/02/VII/2021/SPKT/RES LOTENG. pihak polres lombok tengah langsung melakukan proses kordinasi serta pencarian terhadap saudara trino, yang diduga hilang keberadaanya sejak 21 juni lalu,menurut orang tua Trino,h musa shofiandy kepada lombokupdatenews.com menjelaskan kronologis dirinya kehilangan kontak dengan anaknya tersebut, saat dirinya kehilangan komunikasi dengan anaknya sama sekali pada pukul 17.00 hari senin 21 juni 2021,namun meskipun begitu pihak keluarga dan orang tua trino, sebelum melaporkan kehilangan tersebut ,h musa yang merupakan bapak trino bersama keluarganya,sempat melakukan pencarian secara mandiri, selama 1 bulan lebih namun tak membuahkan hasil.” Segala cara dan upaya kami lakukan,untuk menemukan trino melalui orang pintar,secara gaib maupun pencarian bersama ke lokasi lokasi kerabat, keluarga terdekat maupun teman yang dianggap dekat dengan trino,tapi tetap tidak ada titik terang”ungkap h musa shofiandy
Lebih jauh orang tua trino tersebut menceritakan ,trino merupakan sosok anak yang baik,penurut serta patuh pada orang tua dan keluarga,tidak ada sama sekali terbesit dalam hati keluarganya untuk kehilangan anak kebanggannya ini,meskipun dalam hal jodoh ,mungkin tidak seberuntung orang lain,trino sebelumnya telah mempunyai istri ,akan tetapi telah bercerai dengan istrinya 10 tahun lalu,sehinga saat ini trino tinggal dengan kedua orang tuanya,yang rumahnya berlokasi di kampung leneng ,kelurahan leneng praya, terkait apakah dirinya tidak punya firasat sebelumnya, sebelum kehilangan kontak dengan trino, h musa menjelaskan tidak ada sama sekali,semua baik baik saja,bahkan di tempat kerjanya trino,yang juga kebetulan lokasi dan tempat kerja yang sama di kampus IPDN,trino sebagai ASN dan staf bagian akademik,sementara bapak trino h Musa Shofiandy menjabat sebagai dosen IPDN kampus NTB, terkenal baik dan ramah,suka berkomunikasi serta selalu bersosialisasi dengan lingkungan kampus, ,akan tetapai pada saat trino berpamitan terakhir kali, pada hari senin, 21 juni 2021 tersebut,kepada H musa ,trino beralasan pamit ,hendak ke rumah salah seorang temannya di gerung,setelah pulang kerja dari kampus IPDN,dan tidak ada tersirat di benak H musa ,bahwa hari itu merupakan hari terakhir,ia akan kehilangan kontak dengan anaknya trino hingga saat ini.”semua berjalan baik baik saja,sebelum menghilang sekitar jam 4 sore,tanggal 21 juni 2021 lalu,trino menelpon berpamitan sudah pulang dari kampus,namun tidak akan pulang langsung dia beralasan akan mengunjungi salah seorang temannya di gerung Lombok barat,dan berjanji akan pulang sebelum malam.”.jelas salah satu dosen Kampus IPDN NTB ini.
Dirinya berharap kepada semua warga masyarakat Lombok Tengah,khususnya masyarakat NTB,bila menemukan ciri ciri anaknya sesuai fhoto laporannya ke pihak kepolisan,untuk segera meminta bantuan ,dan segera menghubungi dirinya atau pihak keluarga, serta dengan mengkontak pihak kepolisan polres Lombok tengah.Trino saat pamit menggunakan setelan baju ASN kampus IPDN NTB,warna coklat keki yang juga dengan mengendarai sebuh mobil honda brio putih modifikas silver hitam merahi di body mobil,dengan nopol DR 1626 BC.Keluarga berharap trino dapat di temukan secepatnya dengan keadaan dan dalam kondisi serta masih sehat walafiat.
Sementara Kapolres,melalui kasat reskrim polres Lombok Tengah,AKP I putu indra,saat dimintai keterangan mengenai,laporan kehilangan tersebut,belum dapat di konfirmasi lebih lanjut.(Lu01)