Lombok Update News
The news is by your side.

Luar Biasa Pertama Di Dunia, Bale Rehabilitasi Narkoba Berbasis Masjid Bentukan Laskar NTB

0 321

Lombok Tengah ( lombokupdatenews) – Sebuah gebrakan yang patut diacungi jempol serta perlu dukungan serta apreasi besar dari masyarakat dan pemerintah untuk Laskan NTB,apa yang dilakukan Laskar NTB dengan membuat Laskar Bale Hijrah, bale Rehabilitasi Narkoba Berbasis Masjid adalah sebuah wadah baru bagi para eks narapidana narkoba untuk direhabilitasi.
Menurut Ketua Laskar NTB,H Agus setiawan (06/02/22) menjelaskan Laskar Hijrah tersebut dimanfaatkan guna merehanilitasi para mantan pelaku serta pengguna narkoba ,yang di mana nanti di dalam rehabilitasi tersebut akan diberikan pencerahan baik berupa spiritual, siraman ruhani ,sehingga nantinya outputnya yang dihasilkan dapat mencetak manusia yang bisa menjalani kehidupan dengan normal seperti biasa tanpa narkoba serta selalu dalam koridor ketuhanan

“Bale Hijrah, atau Bale Rehababiltasi narkoba ini kami bangun mungkin adalah yang pertama di NTB,Indonesia bahkan di dunia ,serta kami bangun yang lokasinya persis di depan pendopo bupati Lombok tengah. Ini adalah inisiatif kami para pendiri serta selaku dewan pendiri Laskar NTB, saya H. Agus Setiawan selaku dewan pendiri dan pembina, L.Purne Mangun Jaye sebagai Ketua dan Gatot suherman sebagai Sekjen.”jelasnya

Lebih jauh menurut H Agus setiawan ,Konsep dari Bale Rehabilitasi Narkoba itu adalah sebagai wadah untuk hijrah, khusus bagi eks narapidana narkoba, tujuan didirikan Bale Rehabilitas Narkoba ini adalah akumulasi dari melihat peradaban dan peristiwa-prristiwa hidup ini yang sudah keluar jauh dari konsep-konsep islam, maka dari itu sesuai yang telah dicontohkan dan disunnahkan oleh Baginda Rasullulah SAW ,sehingga konsep tersebut muncul dari istilah hijrah, serta secara umum hijrah ini adalah mengajak orang dari keburukan kepada kebaikan baik, dari segi sepiritual, sosial maupun kehidupan lainnya.
Di Bale Rehabilitasi Hijrah ini nantinya akan ada tiga program yang di berikan kepad para eks pengguna narkoba ,diantaranya adalah menyentuh persoalan-persoalan yang kerap terjadi di masyarakat ,terkait para penerus generasi muda serta narkoba perusak anak bangsa yaitu pecandu-pecandu narkoba sehingga Bale Hijrah ini pihaknya beri nama BALE REHABILITASI NARKOBA BERBASIS MASJID.

“Kenapa kita pilih masjid? Karena masjid ini adalah tempat yang telah Alloh putuskan sebagai tempat mulia, tempat suci, bangunan satu-satunya yang dijamin oleh Alloh SWT, masjid telah dijuluki sebagai Raudhatul Jannah ( taman-taman surga ), tempat pengampunan maka barang siapa ragu sedikit saja tentang Firman Alloh ini, maka ia termasuk golongan yang murtad, maka kita percaya masjid yang kita usung ini, sebagai basis perubahan guna untuk memperlihatkan ke pemerintah, bahwa jangan tinggalkan masjid untuk sebuah perubahan dari sebuah hijrah.Sehingga nantinya para pecandu-pecandu narkoba melalui bale Hijrah kita perkenalkan lingkungan yang baik dari lingkungan yang buruk, ke tempat yang suci dari tempat yang kotor.”terangnya lagi

Sebagian besar kita lihat di masyarakat eks narapidana yang hampir rata-rata keluar dari LP kerap kali dikucilkan dan deskriminasi sehingga Laskar NTB, tersentuh untuk mengajak mereka hijrah ke Bale Rehabilitasi,guna kita berikan pelatihan serta di berikan keterampilan dan sebagainya. kita akan ubah pola hidup mereka dengan berbasis masjid.

Terkait pembiayaan dan pembebanan untuk Bale Rehabilitasi tersebut H agus setiawan mengatakan ,bahwa pembangunan Bale Hijrah tersebut ,tidak ada pembiayaan dari manapun ,hanya dikelola secara swadaya pihaknya dengan berpedoman pada keihklasan serta keyakinan untuk membantu masyarakat dalam meluruskan para generasi peneris bangsa yang terlanjur terjerumus ke narkoba dan ingin betaubat serta merubah hidupnya,siapapun yang mau dihijrahkan di Bale Hijrah,dipersilahkan untuk datang ,dan tidak dipungut biaya apapun serta gratis.

“Ciri dari Bale Hijrah ini adalah berpikir untuk apa yang bisa diberikan, bukan apa yang di dapatkan. Apa yang kita bisa di berikan untukt masyarakat, negara bukan apa yang kita dapatkan dari negara. Kami bukan bekerja untuk digaji, kami bukan pejabat untuk digaji tetapi kami bekerja karena Alloh. ” tutup H. Agus(Lu05)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More