Lombok Tengah, (lombokupdatenews) – Anggota DPRD Kabupaten Lombok Tengah, Ferdian Elmansyah, menggelar agenda reses masa sidang pertama tahun 2025/2026 dengan menyerap langsung aspirasi masyarakat di enam titik wilayah Kecamatan Kopang. Titik reses tersebut meliputi Dusun Muncan 4 Desa Muncan, Dusun Bingkok Desa Montong Gamang, Dusun Dasan Luah Desa Bebuak, Dusun Nyeredep Desa Aik Bual, Desa Berinding, dan Desa Lendang Ara.
Dalam pertemuan yang berlangsung sejak awal pekan itu, pola aspirasi warga di hampir seluruh lokasi menunjukkan kesamaan, terutama terkait kebutuhan fasilitas umum dan sarana penunjang kegiatan masyarakat. Di antaranya permintaan pengadaan terop, sound system, peralatan masak kelompok, penataan lingkungan, serta perbaikan sejumlah ruas jalan yang dinilai sudah mendesak.
Tak hanya itu, aspirasi warga juga mencakup sektor pendidikan dan pemberdayaan. Warga mengusulkan perbaikan fasilitas sekolah, pembinaan pemuda dan UMKM, pelatihan bagi calon Pekerja Migran Indonesia (PMI), hingga pemberian insentif untuk kader Posyandu dan peningkatan kesejahteraan guru swasta.
Menanggapi beragam usulan tersebut, Ferdian Elmansyah menegaskan komitmennya untuk mengawal dan memperjuangkan aspirasi warga agar dapat direalisasikan melalui pembahasan anggaran daerah.
“Intinya semua aspirasi untuk kebermanfaatan di masyarakat ini kita coba perjuangkan agar bisa direalisasikan. Semua aspirasi ini kami catat dengan lengkap. Mana yang dapat direalisasikan dalam waktu dekat akan kami dorong pada pembahasan anggaran,” ujarnya.
Menurutnya, berbagai kebutuhan yang disampaikan masyarakat sangat relevan dan sejalan dengan arah pembangunan yang tengah digarap pemerintah desa maupun kabupaten.
“Saya ingin masyarakat merasakan manfaat yang nyata. Tidak muluk-muluk, yang penting tepat sasaran dan benar-benar dibutuhkan,” tegas politisi muda Partai Golkar itu.
Ferdian juga menegaskan bahwa sektor infrastruktur dasar serta penguatan kelompok masyarakat akan tetap menjadi perhatian utamanya. Ia menyebutkan bahwa kebutuhan seperti terop, sound system, peralatan kelompok, hingga insentif kader Posyandu merupakan kebutuhan riil yang langsung dirasakan warga.
“Kami akan perjuangkan supaya bukan hanya tercatat, tapi benar-benar jadi program,” tambahnya.
Di akhir kegiatan, Ferdian Elmansyah juga menyampaikan harapannya agar masyarakat terus memberikan dukungan, masukan, dan doa dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.
“Selain menyerap aspirasi, saya juga memohon doa, saran, masukan, dan bimbingan dari masyarakat dalam bekerja,” tutupnya.
Kegiatan reses tersebut menjadi salah satu upaya Ferdian untuk memastikan suara masyarakat tersampaikan dan diupayakan menjadi program pembangunan yang berdampak langsung bagi kebutuhan warga.(**)

