Resahkan Warga Dengan Aksi Pencabutan Paksa Kendaraan Bermotor, MPB Turun Sweeping  Sejumlah Titik Kumpul Debt Collector Leasing

Lombok Tengah,(lombokupdatenews) –  Aksi penghadangan dan penarikan unit  kendaraan bermotor  yang dilakukan oleh DC ( debt collector)  di jalanan nampaknya  telah  mencapai puncak keresahan masyarakat, hal ini diungkapkan  Ketua LTM, Nasrulloh.

Menurutnya aksi yang dilakukan para DC selama ini  cukup membuat  masyarakat gerah, aksi yang dilakukan dengan  tindakan kasar  serta intimidasi  kepada debitur tersebut membuat sebagian masyarakat tidak nyaman untuk berkendara dijalan maupun mengunakan kendaraannya untuk menari nafkah maupun berkegiatan lain.

“ Debt Collector ini kan ibaratnya preman berkedok DC, atau bahasa masyarakat awam tukang cabut , yang dalam aksinya melakukan penghadangan dan  menarik kendaraan masyarakat, dan ini tindakan illegal loh”ungkap nasrulloh (senin 22/09/25)

Untuk itu ditambahkan cukloh panggilan akrabnya,guna mengantisipasi dan meredam keresahan masyarakat tersebut pihaknya bersama  sejumlah NGO Lombok Tengah, yang di inisiasi oleh Masyarakat Praya Bersatu atau MPB, senin  kemarin serentak melakukan sweeping di sejumlah  titik kumpul  yang biasanya digunakan untuk lokasi nongkrong   sejumlah DC.

“Banyak laporan yang masuk  ke kami, terkait arogansi dan aksi premanisme yan dilakukan sejumlah DC yang beroperasi di Lombok Tengah ini, baik  intimidasi secara verbal maupun non verbal,dan ini harus segera dihentikan.”tegasnya.”

 

Sejumlah NGO yang tergabung dalam Masyarakat Praya Bersatu yang melakukan sweeping terhadap para Debt Collector  tersebut, diantaranya Ketua Laskar  sasak, L Toni, Ketua BARINDO,L Eko, Ketua LTM, Nasrulloh  dan ketua MPB , Ardian Hidayat beserta sejumlah anggota masing  masing NGO.

“ Kami meminta Kapolres Lombok Tengah, AKBP Eko Yusmiarto  untuk segera menindaak lanjuti keresahan masyarakat ini terkait maraknya premanisme yang dilakukan oleh Debt Collector, yang sangat mengintimidasi  masyarakat  dalam melakukan aksinya, bila tidak  apa yang kami lakukan hari ini, akan berlanjut pada pengerahan massa yang lebih banyak lagi, dan kami tidak bertangung  jawab bila terjadi sesatu yang memicu bentrok fisik di lapangan”Ketus mantan Calon DPRD Loteng ini.(LU01)

READ  Pasca Pengeroyokan Anak Kadus Bunsumpak., Suasana Memanas

 

 

Related posts

Leave a Comment