Lombok Tengah, (lombokupdatenews.com) – Sebanyak 50 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah dilantik pada hari ini, Rabu 28/8/2024 sekitar pukul 09.30 WITA di ruang paripurna DPRD Loteng. Pelantikan ini menjadi momen penting, terutama karena 27 dari 50 anggota yang dilantik adalah wajah baru, sementara 23 lainnya merupakan politisi yang masih bertahan.
Salah satu anggota DPRD terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) V, Jonggat-Pringgarata, Murdani S.I.P., M.H., menyampaikan pandangannya terkait pelantikan yang sangat bersejarah ini.
Bagi Murdani, yang akrab disapa Bang Dhanie, pelantikan ini bukan hanya sebuah seremoni, melainkan juga sebuah momentum untuk memulai perjuangan dalam mewujudkan janji-janji politik kepada masyarakat, terutama para pemilih yang telah mempercayakan suaranya.
Bang Dhanie, yang merupakan politisi dari Partai Nasdem dan pernah menjabat sebagai Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) NTB selama dua periode (2013-2021), menegaskan bahwa kampanye sesungguhnya dimulai setelah pelantikan ini.
Menurutnya, masa kampanye sebelumnya hanyalah tahap awal untuk menghimpun mandat dari rakyat. Kini, setelah resmi menjadi anggota DPRD, tugas lima tahun ke depan adalah untuk mengimplementasikan aspirasi, keinginan, dan mandat masyarakat.
“Jadi, apa yang telah kita lakukan selama masa kampanye hanyalah bagian dari upaya menghimpun aspirasi dan gagasan masyarakat. Setelah dilantik, tugas lima tahun ke depan adalah kampanye yang sesungguhnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bang Dhanie menekankan bahwa menjadi anggota DPRD bukanlah tujuan akhir, melainkan alat politik untuk mencapai tujuan yang lebih besar, yaitu memperjuangkan keadilan sosial, kesetaraan, dan akses yang sama terhadap hak-hak dasar masyarakat, terutama dalam bidang pelayanan kesehatan, ekonomi, dan pendidikan.
Ke depan, Dhanie berharap bisa aktif memperjuangkan pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas pendidikan, dan penciptaan lapangan kerja dengan memanfaatkan potensi lokal yang ada di Lombok Tengah.
Ia juga menekankan pentingnya pengembangan ekonomi alternatif berbasis desa, seperti modal usaha untuk kelompok mikro, kecil, dan menengah, agar dapat membuka peluang bagi generasi muda di desa-desa.
Selain itu, Bang Dhanie berharap DPRD dapat berperan aktif dalam mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pelayanan publik yang lebih baik. Ini semua merupakan bagian dari sinkronisasi pembangunan jangka panjang di Kabupaten Lombok Tengah.
“Mulai hari ini, kami sebagai wakil rakyat siap menghibahkan diri untuk memperjuangkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Lombok Tengah. Kami juga berharap dapat bersinergi dengan eksekutif untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan berkelanjutan,” tutupnya.(Lu01)